Struktur dan Peran Strategis Dinas Lingkungan Hidup dalam Mewujudkan Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan
bisniso.com - Pengelolaan lingkungan hidup merupakan fondasi penting bagi keberlanjutan pembangunan di berbagai daerah di Indonesia. Dalam konteks Provinsi Aceh Barat Daya, keberadaan struktur organisasi yang tertata dengan baik berperan besar dalam memastikan bahwa setiap kebijakan, program, dan tindakan operasional dapat berjalan secara efektif. Melalui pemahaman mendalam tentang struktur organisasi serta peran masing-masing pejabat, masyarakat dapat melihat bagaimana sebuah institusi bekerja secara profesional demi kualitas lingkungan yang lebih baik.
Sebagai salah satu instansi yang menangani isu-isu strategis, Dinas Lingkungan Hidup memiliki tugas besar dalam melaksanakan pengawasan, pengendalian, serta peningkatan kualitas lingkungan. Informasi struktur lengkap mengenai organisasi ini dapat ditemukan melalui halaman resmi mereka yang tersedia di https://dlhsawahlunto.org/struktur/, yang menjadi rujukan utama untuk melihat susunan jabatan dan unit kerja secara menyeluruh.
1. Pentingnya Struktur Organisasi dalam Pengelolaan Lingkungan
Sebuah organisasi pemerintahan hanya dapat berjalan optimal apabila memiliki struktur yang terorganisasi, terukur, dan jelas. Dinas Lingkungan Hidup Aceh Barat Daya telah menyusun struktur yang mencakup berbagai bidang dan unit kerja yang saling mendukung, mulai dari tata lingkungan, pengendalian pencemaran, pengelolaan sampah, hingga peningkatan kapasitas masyarakat.
Struktur tersebut juga menggambarkan bagaimana setiap bidang memiliki fokus kerja yang berbeda namun saling terhubung untuk mencapai tujuan institusi secara kolektif. Dengan demikian, setiap program lingkungan dapat dilaksanakan dengan standar operasional yang konsisten dan tepat sasaran.
2. Kepemimpinan dan Peran Kepala Dinas
Pada pucuk kepemimpinan terdapat DARUMASA HERMAN – SE, S.Kom, MM, yang memegang jabatan sebagai Kepala Dinas. Dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang kuat, beliau bertanggung jawab dalam memimpin seluruh kebijakan strategis, penyusunan rencana kerja, hingga pengambilan keputusan yang berpengaruh terhadap berbagai program lingkungan di daerah tersebut.
Pemimpin yang visioner sangat dibutuhkan dalam pengelolaan lingkungan, terutama dalam menghadapi tantangan seperti perubahan iklim, peningkatan limbah, kerusakan ekosistem, dan rendahnya kesadaran masyarakat. Kepala Dinas juga memiliki peran koordinatif yang signifikan dengan berbagai pihak, baik internal pemerintah maupun komunitas masyarakat.
3. Sekretaris dan Fungsi Administratif
Posisi Sekretaris yang dipegang oleh KIRMAN ELVIANTO – SE, Ak, M.M, memainkan fungsi vital dalam menjaga kelancaran administrasi internal. Sekretaris bertanggung jawab dalam pengelolaan tata usaha, koordinasi antarsubbagian, serta memastikan bahwa pelayanan internal dan publik tetap berjalan efektif.
Dalam organisasi sebesar Dinas Lingkungan Hidup, fungsi administratif bukan hanya sekadar urusan kertas dan data, tetapi juga bagian dari integrasi sistem manajemen modern, termasuk penggunaan teknologi informasi untuk transparansi layanan.
4. Peran Sub Bagian Umum, Kepegawaian, dan Keuangan
Jajaran sub bagian memiliki peran teknis yang sangat menentukan kualitas operasional:
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
Dipimpin oleh DRUMAN ELVIANTO .T. M.Ec.Dev, unit ini memastikan bahwa sumber daya manusia terserap dan berkembang secara optimal. Pengelolaan pegawai, pelatihan, pembinaan disiplin, hingga penyediaan fasilitas kantor menjadi bagian dari tugas pentingnya.
Sub Bagian Keuangan
Di bawah kepemimpinan ELFIANTO HALIMA .Ak, M.AP, bagian ini mengatur tata kelola anggaran, pelaporan keuangan, dan penggunaan APBD secara transparan dan akuntabel. Pengelolaan anggaran yang tepat memastikan bahwa setiap program lingkungan dapat berjalan tanpa hambatan finansial.
5. Bidang-Bidang Teknis yang Menjadi Tulang Punggung Operasional
Dinas Lingkungan Hidup Aceh Barat Daya memiliki empat bidang teknis utama yang menangani isu lingkungan secara spesifik.
Bidang Tata Lingkungan
Dipimpin oleh ILHAM DURMANWAN – ST, MSi, bidang ini fokus pada perencanaan tata ruang berbasis lingkungan, analisis dampak lingkungan, dan penyusunan dokumen perizinan lingkungan. Perannya sangat penting mengingat pembangunan daerah harus tetap memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan.
Bidang Penaatan dan Peningkatan Kapasitas
Dikepalai oleh MILKI ALVIANTO – S.Sos, M.Si, bidang ini tentu menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat dalam peningkatan pemahaman lingkungan, pendidikan publik, serta pembinaan terhadap pelaku usaha. Kepatuhan terhadap peraturan lingkungan menjadi indikator keberhasilan dari bidang ini.
Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Dengan pemimpin ANDRIAN WILLIAM – S.IP, M.Si, bidang ini bertanggung jawab pada penanganan pencemaran air, udara, tanah, serta mitigasi terhadap kerusakan lingkungan. Mereka melakukan pengawasan rutin, pengujian kualitas lingkungan, dan memberikan rekomendasi terhadap tindakan korektif.
Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Sampah
Dipimpin oleh PUTRA CHANDRA – S.Pd., M.Si, bidang ini berfokus pada manajemen sampah, fasilitas kebersihan kota, dan pembinaan petugas kebersihan. Bidang ini berperan sangat dekat dengan kebutuhan masyarakat sehari-hari.
6. Unit Pelaksana Teknis (UPT) dan Operasi Lapangan
UPT adalah ujung tombak pelaksanaan di lapangan, memastikan program dapat diaplikasikan secara nyata. Beberapa UPT yang berperan penting antara lain:
- UPT Pengelolaan Sampah Wilayah Barat, dengan pimpinan SAHRUL MAULUDIN – S.IP
- UPT Pengelolaan Sampah Wilayah Timur, dipimpin oleh MALVIANTO HERMUN ST
- UPT Tempat Pemrosesan Akhir dan Retribusi, dipimpin oleh MULYANTO NURAHTO – ST
- UPT Perlengkapan dan Perbekalan, dipimpin oleh ALDOMAN ELFIANTO – SE
Masing-masing UPT juga dilengkapi bagian tata usaha yang memastikan administrasi tetap berjalan tertib. Peran UPT ini sangat kritikal karena menyangkut kegiatan operasional harian seperti pengangkutan sampah, pengelolaan TPA, hingga retribusi kebersihan.
7. Transparansi dan Informasi Publik
Dinas Lingkungan Hidup juga memperkuat keterbukaan informasi publik melalui berbagai kanal resmi, termasuk situs web yang memuat profil, berita, galeri kegiatan, serta layanan publik. Halaman struktur organisasi dapat dilihat secara lengkap pada tautan berikut:
https://dlhsawahlunto.org/struktur/
Keterbukaan seperti ini menjadi bukti bahwa instansi tersebut berkomitmen memberikan pelayanan yang profesional dan transparan kepada masyarakat.
